بسم الله الرحمن
الرحيم
الحمد لله رب العالمين وبه نستعين
على أمور الدنيا والدين، وصلى الله وسلم على سيدنا محمد خاتم النبيين و اله وصحبه
اجمعين، ولا حول ولاقوة إلا بالله العليّ العظيم.
CARA BELAJAR METODE AMTSILATI
Awali
dalam belajar dan mengajar dengan membaca hadloroh
Contoh:
إِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ
الْمُصْطَفَى مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَاَلِهِ وَاَصْحَابِهِ
واَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّاتِهِ وَاَهْلَ بَيْتِهِ وَالْأَنْبِيَاءِ
وَالْمُرْسَلِيْنَ وَالْأَوْلِيَاءِ وَالشُّهَـدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ
وَالْعُلَمَاءِ وَالْمُصَنِّفِيْنَ وَجَمِيْعِ الْمَلاَئِكَةِ الْمُقَرَبِيْنَ
وَخُصُوْصًا إِلَى حَضَرَةِ مُؤَلِّفِ هَذَالْكِتَابِ وَاَهْلِ بَيْتِهِ
وَذُرِّيَّاتِهِ وَمَنْ يُعَاوِنُ عَلَى نَشْرِ هَذَالْكِتَابِ لَهُمُ
الْفَاتِحَةُ
Amtsilati adalah sebuah metode cepat, praktis dan mudah memahami Al-Quran dan kitab kuning. materi di dalamnya sama persis dengan ilmu nahwu pada umumnya, metode ini sangat cocok bagi pemula baik pemula dewasa atau pemula tingkat anak - anak dengan catatan sudah lancar baca Al-Quran akan lebih baik lagi bagi anak yang sudah lancar baca tulisan pego ( untuk membaca makna/arti, keterangan ).
Berikut ini saya akan menyampaikan bagaimana cara belajar
metode amtsilati sesuai kemampuan saya dan pengalaman saya yang serba terbatas.
belajar nahwu dengan menggunakan metode amtsilati ini sebagaimana yang sudah
saya praktikkan baik bagi pemula dewasa atau anak – anak hendaknya dimulai dari
awal walaupun rasanya sangat mudah, sebab pembahasannya selalu berkaitan mulai
dari awal jilid 1 ( satu ) hingga jilid 5 ( lima ).
Kunjungi video playlist:
Nah dalam menyampaikan materi amtsilati ini pembina
atau instruktur sama dengan pemberian ilmu yang lain, yaitu tetap dibutuhkan
aktif, kreatif, inovatif, menyenagkan. atau kalau boleh saya istilahkan
AKOMUDIS ( Aktif, komunkatif, dialogis ) untuk menambah mudah dalam memahaminya
dan merangsang semangat peserta, apalagi dalam materi awal ( jilid satu ) sebab
yang dibahas hanya memperkenalkan huruf jar dan pengaruhnya. tentunya
instruktur dapat membaca kemampuan
peserta, baik itu diketahui dengan memberikan beberapa pertanyaan atau dengan
lainnya.
Pemberian materi untuk anak – anak yang memang sama
sekali belum mengenal nahwu, materi jilid satu harus dikenalkan betul dengan
memperbanyak contoh, pertanyaan atau dengan tulisan. hal ini tetap kembali pada
kemampuan anak. Jadi kalau sudah faham maka setidaknya tidak banyak mengulang,
sebab akan mengakibatkan jenuh. begitu pula tidak menaikkan jilid apabila anak
masih belum faham, karena akan menjadi beban baginya.
Bagi pemula tingkat dewasa materi jilid satu contoh
tidak harus dibaca semuanya dengan secara urut, cukup memberikan kesimpulan
huruf – huruf jar dan pengaruh dengan menggunakan beberapa contoh saja ( sesuai
kemapuan ), karena materi jilid satu mulai dari halaman nomor 1 sampai halaman
nomor 9 sama ( memperkenalkan huruf jar dan kemabniannya ).
Sekian dulu cara belajar metode amtsilati ini, semuga
dapat menambah pengetahuan bagi yang sedang membutuhkan, walaupun hanya sebagai
gambaran saja untuk lebih kreatif lagi dengan tanpa harus mengikuti seperti apa
yang saya sampaikan ini. Mohon ma’af atas segala kesalahan, semuga selalu
diberi kesempatan belajar dan mengajar. materi insya-Allah akan dilanjutkan
pada tulisan berikutnya. Semuga bermanfaat. Aaamiin
*Miliki
bukunya dan pelajari isinya.
Kritik,
saran, tanggapan anda bisa anda tulis di kolom komentar atau via wa:
0852 5971 7000
Penulis: Moh Mahfudz Rozy
Support dakwah dengan infaq: BSI Rek 1177974474 an. MOH
MAHFUDZ ROZY